Minggu, 06 November 2016

Polda Metro Panggil Ketua HMI Jakpus Terkait Demo 4 November



Polda Metro Jaya berencana memanggil Ketua PB Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pusat Mulyadi P Tamsir, Senin (7/11/2016) ini. Pemanggilan Mulyadi terkait demonstrasi yang berakhir ricuh pada Jumat (4/11/2016) lalu di Istana Negara, Jakarta.

"Rencananya, pemanggilannya hari ini pukul 10.00 WIB," ujar Kasubdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Fadli Widianto saat dikonfirmasi.

Fadli menjelaskan, Mulyadi akan dimintai keterangan mengenai aksi unjuk rasa pada Jumat (4/11/2016) lalu yang berakhir ricuh. Mulyadi akan diperiksa sebagai saksi pada hari ini di Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

"Namun, yang bersangkutan belum mengonfirmasi akan datang atau tidak. Kami masih menunggu (konfirmasinya)," kata Fadli.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengamankan 10 orang yang diduga sebagai provokator dalam aksi unjuk rasa yang berakhir ricuh pada Jumat (4/11/2016) lalu. Namun, sepuluh orang tersebut dibebaskan karena alat buktinya belum terpenuhi untuk dijadikan sebagai tersangka.
Pada demonstrasi Jumat lalu, sempat terjadi aksi saling dorong-mendorong disertai pelemparan kepada anggota kepolisian yang mengawal aksi penyampaian pendapat tersebut. Akibat perlawanan dari massa, polisi terpaksa menembakkan gas air mata kepada para demonstran.

Akibat kericuhan tersebut, satu orang warga meninggal dunia karena mengalami asma. Tercatat, 21 kendaraan, baik milik TNI-Polri maupun umum dirusak, tiga kendaraan di antaranya dibakar. Sementara itu, demonstran yang mengalami luka berjumlah 250 orang.

Sebanyak 100 orang di luar demonstran juga mengalami luka, terdiri dari 79 personel Polri (11 di antaranya dirawat inap), 15 masyarakat umum, 5 personel TNI, dan 1 personel pemadam kebakaran.

0 komentar:

Posting Komentar